Text
The character gap: how good are we? = the character gap : seberapa baik diri kita sebenarnya dan bagaimana kita bisa menjadi lebih baik
ita sering menganggap diri kita, teman-teman kita, dan keluarga kita sebagai orang baik. Kita mungkin bukan orang yang suci, tetapi kita jujur, baik hati, dan dapat dipercaya. Namun, ratusan penelitian terbaru di bidang psikologi menyampaikan kisah yang berbeda: kita semua memiliki kelemahan karakter serius yang menghalangi kita menjadi sebaik yang kita kira—dan kita bahkan tidak menyadarinya.
Sebagian besar dari kita tidak kejam atau tidak jujur. Sebaliknya, kita adalah sosok dengan sifat yang campur aduk. Kita mungkin tidak melakukan apa-apa ketika mendengar seseorang minta tolong. Namun, ada kalanya kita menolong orang yang tak kita kenal tanpa pamrih—dan menahan keinginan untuk berbohong, menipu, atau mencuri bahkan jika kita tidak akan tertangkap.
Miller menjelaskan arti sebenarnya dari konsep "karakter" dan bagaimana kita dapat menggunakannya untuk mengembangkan karakter kita agar lebih selaras dengan sosok yang kita dambakan.
“Penulis membimbing pembaca menjelajahi ilmu modern tentang karakter, dengan penekanan khusus pada aspek moralnya, serta menawarkan rekomendasi yang praktis dan bermanfaat untuk pengembangannya.” —Angela Duckworth Penulis buku laris menurut New York Times, Grit
005060PB25 | 155.2 CHR t | Rak 100 - Filsafat dan Psikologi (Philosophy and Psychology ) (Perpustakaan Al Qalam SMA Muhammadiyah 2 Surabaya) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain