Text
Mata kedua : it's time for a new story.
“Sayang, apa kamu yakin?” ujar perempuan di depanku. Lagu bosanova yang mengalun indah di restoran ini memberikan nuansa yang sangat romantis. Aku dan perempuan itu duduk berhadap-hadapan. Di antara kami ada sebongkah cinta yang sedang diuji. Hari ini aku mengakui… bahwa ada perempuan lain di hatiku. Aku mendengar suara kertas bergesekan. Perempuan itu terdiam lalu menghela napas. “Bacakan saja suratnya. Aku sudah siap!” pintaku dengan suara bergetar. Tanpa sadar aku menekan jemari sekuat tenaga saat memegang gelas. Tangan perempuan itu segera memegangku, mengenggamnya erat, membuatku merasa tenang. “Iya, aku akan membacakan surat ini pelan-pelan, Sayang.”
Apa pun isi surat itu aku siap. Apa pun reaksi perempuan di depanku, aku akan menerimanya. Kuhempaskan badanku ke sofa dan semua memori di kepalaku berputar. Sangat cepat sampai pada hari pertama saat aku masuk ke SMA. 15 tahun silam…
000551PB22 | 899.2213 RAM m | Rak 899.221 - Kesusastraan Indonesia (Perpustakaan Al Qalam SMA Muhammadiyah 2 Surabaya) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain