Text
Kisah cinta soekarno : kebahagiaan dan konflik batin sang presiden
Memperbincangkan Soekarno , selalu saja menarik dan banyak sisi yang bisa dikupas. Energi yang tersedia untuk memperbincangkan tokoh bangsa yang satu ini, seolah-olah tidak pernah menyurut. Sungguh tak dapat diingkari, Soekarno adalah Soekarno. Meskipun tahun berganti dan masa berlari, perbincangan tentang Soekarno cenderung mengabadi. Segala kenangan tentangnya tak serta-merta melayang hilang tertiup angin masa lalu. Memang, tak semua perbincangan tentang Soekarno merupakan perbincangan yang melulu baik. Ada banyak pula, perbincangan-perbincangan sumbang dan kontra; entah terkait dengan posisi Soekarno sebagai tokoh bangsa maupun terkait jumlah perempuan yang pernah dinikahinya. Sejarah menunjukkan dengan jelas bahwa Soekarno memang pecinta wanita. Dalam suatu kesempatan wawancara, Soekarno bahkan mempersilakan khalayak untuk memandang dirinya secara komplet sebagai manusia. Yakni manusia biasa yang seutuh-utuhnya manusia. Lengkap dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Jadi, tidak hanya menilai dirinya dari satu sisi; sisi baiknya saja atau sisi buruknya saja. Buku ini menyajikan kisah cinta Soekarno, sang flamboyan, yang masih belum terkuak di masyarakat. Dengan penggalian yang cermat, seksama dan objektif, buku ini menyajikan konflik batin Soekarno sebagai seorang pecinta. Juga disajikan sisi-sisi kebahagiaan sebagai sang pecinta para wanita.
000425PB22 | 923.1 OCT k | Rak 900 - Sejarah dan Geografi (Geoghrapy and History) (Perpustakaan Al Qalam SMA Muhammadiyah 2 Surabaya) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain