Text
Historia universal de la destruccion de libros. De las tablillas sumerias a la guerra de irak = penghancuran buku dari masa ke masaa
Pakar perbukuan dan perpustakaan asal Venezuela, Fernando Báez, tengah berada di Irak saat pasukan Amerika Serikat menggempur Bagdad pada Mei 2003. Ia saksikan secara langsung bagaimana peradaban dihancurkan lewat pembakaran buku dan perusakan museum-museum.
Terhantui oleh pertanyaan “Mengapa manusia menghancurkan buku?”, ia pun menyusun kajian ini. Merentang dari awal peradaban tulis hingga kasus-kasus kontemporer, inilah kajian sejarah global pertama tentang bibliosida (penghancuran buku) dari masa ke masa.
Bertentangan dengan pendapat umum, Báez menemukan bahwa buku-buku dihancurkan bukan oleh ketidaktahuan awam atau kurangnya pendidikan, melainkan justru oleh kaum terdidik dengan motif ideologis masing-masing.
003776PB23 | 900 BAE h | Rak 900 - Sejarah dan Geografi (Geoghrapy and History) (Perpustakaan Al Qalam SMA Muhammadiyah 2 Surabaya) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain